AnalisisSwot Usaha Ayam Potong Kelebihan ( STRENGHT ) 1. Iklim sangat mendukung usaha beternak ayam broiler 2. Lahan ternak sangat tersedia dan strategis 3. Dapat meningkatkan penghaslian ekonomi keluarga. 4. Sarana tranportasi dan infranstruktur yang mendukung 5. Sistem kemitraan bagi hasil, sehingga tidak memerlukan banyak modal. 6.
Telp082136783880 murah berpengalaman siap kirim bibit ayam dan segala produk ayam arabjoper ke seluruh indonesia usaha ternak ayam joper kini tengah hangat diperbincangkan. modal yang diperlukan jika berencana mengembangkan peternakan ayam joper sebanyak 100 ekor 500 ekor ataupun 1000 ekor. Tenak Ayam Kampung Super Dan
PeluangUsaha Ternak Ayam Joper mungkin sangat bagus, jika di daerah Anda masih belum ada atau masih sedikit persanginan orang yang menjalankan bisnis ini.Tapi sebelum memulai menjalankannya ada beberapa hal berikut ini yang harus Anda perhatikan. sumber : Ternak Ayam Joper, Analisa Usaha & Contoh
PTTanjoeng Dadi WA 0813 9017 2595 Harga Pembuatan Kolam Renang Murah Kab. Situbondo, Jawa Timur ~ #WA 0813 9017 2595 Pembekal Kolam Renang Kanak-kanak Kab.
Jikaberbicara ternak bebek modern memang kita bisa menyusun terlebih dahulu analisa usaha bebek petelur. Cara Ternak Ayam Joper. Posting pada Peternakan Ditag analisa ternak bebek 1000 ekor, analisa ternak bebek petelur 100 ekor,
Bibitmempunyai kontribusi sebesar 20% dalam keberhasilan suatu usaha peternakan. Bibit ayam kampung super (DOC) dapat diperoleh dengan cara membeli DOC ayam kampung super langsung dari pembibit. Secara singkat DOC ayam kampung yang sehat dan baik mempunyai kriteria sebagai berikut : dapat berdiri tegap, sehat dan tidak cacat, mata bersinar, pusar
menjadipengusaha ternak ayam petelur ialah sebagai berikut 100 ekor ayam petelur mampu menghasilkan rata rata 6 kg telur per hari harga telur sekitar rp 14 000 per kg x 6 kg per hari rp 84 000 00 per hari, analisa usaha ternak ayam potong skala kecil hingga skala besar 1000 ekor ayam kemitraan dalam usaha
oqxvhX. Ternak Ayam Joper – Dewasa ini, Ayam Joper atau juga bisa disebut dengan ayam jowo super merupakan salah satu varietas ayam yang saat ini sedang digeluti banyak orang. Alasan orang melakukan ternak ayam joper atau ayam jowo super adalah karena jangka waktu panen yang cepat. Di samping itu, ayam yang dikategorikan sebagai ayam kampung ini mudah untuk dipelihara. Daftar isi 1 Analisa Usaha Ayam Joper Biaya Operasional Peminat Dan Harga Jual Kelebihan Dan Kekurangan Pendapatan Per Bulan Dan Balik Modal Keuntungan Per Bulan 2 Tahapan Ternak Ayam Joper Mempersiapkan Bibit Mempersiapkan Kandang Memberi Vitamin Memberi Pakan Memanen Ayam Joper Analisa Usaha Ayam Joper Bisnis yang satu ini seakan tidak pernah mati mengingat kebutuhan ayam di Indonesia yang cukup tinggi. Usaha yang satu ini seakan memberikan keuntungan bagi yang ingin memulai usaha. Siapa saja bisa menjalankan usaha ini asalkan tekun dan memiliki kemauan serta minat yang tinggi. Berikut adalah analisa usaha dalam beternak ayam joper. 1. Biaya Operasional Dalam melakukan ternak ayam joper, tentu akan membutuhkan biaya operasional yang cukup tinggi. Bagi yang ingin melakukan ternak ayam joper, dibutuhkan investasi modal sekitaran Rp. untuk pembelian bibit, pembuatan kandang, pakan dan kebutuhan lainnya. Selain itu, ada biaya tetap yang harus dipenuhi. Biaya tetap tersebut meliputi penyusutan pakan, vitamin, serta kebutuhan lainnya. Untuk biaya tetapnya berkisar Rp. Biaya untuk kebutuhannya untuk pembelian pakan, vitamin, alat listrik, alat pakan ayam, dan lain-lain membutuhkan biaya hingga Rp. Maka dari itu, total biaya operasinya adalah sekitar Rp. 2. Peminat Dan Harga Jual Ayam joper memiliki peminat yang cukup tinggi, karena bisa dikonsumsi oleh siapa saja. Berbagai usaha kuliner seperti rumah makan membutuhkan ayam joper sebagai hidangan yang disajikan di rumah makan. Kebutuhan rumah tangga akan protein dari daging ayam juga sangat tinggi, mengingat kandungan protein ayam yang tinggi. Memasarkan ayam joper tidaklah sulit karena ayam joper bisa dijual di rumah makan, restoran, bahkan hingga ke pasar tradisional. Ayam joper juga bisa dipasarkan ke supermarket maupun swalayan. Harga jual ayam joper per ekor bisa mencapai harga Rp. Untuk harga per ekor bisa naik bisa juga turun tergantung pasarannya. 3. Kelebihan Dan Kekurangan Setiap usaha tentunya memiliki kekurangan serta kelebihan tersendiri. Usaha ternak ayam joper hanya memiliki satu kekurangan, yaitu pesaingnya yang sangat banyak. Kekurangan ini tidak menjadi masalah bagi mereka yang sudah menjalankannya, mengingat kebutuhan ayam yang sangat tinggi. Seperti yang sudah disampaikan di atas, ayam joper dapat dipelihara dengan mudah. Hal ini tentu menjadi kelebihan dari ternak ayam jowo super. Bisnis ayam yang satu ini bisa dibilang sangat menguntungkan dan mampu memberikan pendapatan yang cukup menjanjikan. Di samping itu, ternak ayam bisa dilakukan oleh siapa saja. 4. Pendapatan Per Bulan Dan Balik Modal Jika ingin melakukan ternak ayam jowo super sebanyak 94 ekor dengan harga jual sekitaran Rp. maka keuntungan yang didapat cukup tinggi. Keuntungan yang akan didapat per harinya bisa mencapai Rp. Dalam 30 hari, keuntungan yang didapat bisa mencapai angka Rp. Dalam menjalankan usaha, akan menjumpai yang namanya balik modal. Lama balik modal ini bergantung dari keuntungan yang akan didapatkan setiap bulannya. Dalam kisaran tiga bulan saja sudah bisa balik modal hanya dengan usaha ayam joper. Hal ini tentu dapat memotivasi siapa saja yang ingin terjun dalam usaha ternak ayam. 5. Keuntungan Per Bulan Setiap usaha harus memiliki keuntungan setiap bulannya. Jika tidak, maka usaha tersebut akan merugi bahkan bisa membuat pengusaha akan berhenti usaha ternak ayam. Laba yang didapatkan adalah hasil pengurangan dari biaya keuntungan dan biaya operasional per bulannya. Dari rumus yang tadi, keuntungan yang didapatkan bisa mencapai Rp. Tahapan Ternak Ayam Joper Jika sudah mengetahui analisa usaha ayam joper, maka selanjutnya adalah mengetahui tahapan apa saja yang dilakukan untuk ternak ayam joper. Dalam menjalankan usaha ternak ayam joper, ada beberapa tahapan yang harus dijalankan. Untuk itu berikut adalah beberapa tahapan yang dilakukan untuk ternak ayam joper. 1. Mempersiapkan Bibit Hal yang penting dalam ternak ayam joper adalah bibit ayam itu sendiri. Kualitas dari bibit juga menentukan nanti usahanya ke depan. Bibit yang besar sangat dibutuhkan bagi yang ingin usaha ayam joper dengan daging yang tebal. Di samping itu, ada beberapa ciri-ciri dari bibit ayam joper yang siap untuk diternakkan. Ciri yang pertama adalah memiliki mata yang bersinar serta bulu yang mengkilap nan bersih. Selain itu, bibit juga harus sehat secara fisik dan tubuh yang tegap. Apabila menemukan bibit yang tidak sesuai dengan ciri yang sudah disebutkan, sebaiknya hindari. Hal ini berpengaruh dengan kualitas dari ayam joper itu sendiri. 2. Mempersiapkan Kandang Dalam melakukan usaha ayam joper, kandang menjadi hal yang penting di samping mempersiapkan bibit. Kandang harus terpisah sesuai dengan pertumbuhan dari bibit ayam tersebut. Bibit bisa dipisah dengan kapasitas 9, 20, 40, hingga 60 ekor. Semakin banyak bibit, ukuran kandang harus sesuai kapasitas bibit ayam. Jumlah populasi sangat mempengaruhi kenyamanan ayam. Sebaiknya dalam membuat kandang tidak terlalu sempit dan tidak terlalu luas. Dalam membuat kandang juga harus jauh dari pemukiman penduduk serta tersedia kebutuhan airnya. Kandang juga harus selalu dibersihkan dan juga diatur sirkulasi udaranya. 3. Memberi Vitamin Vitamin menjadi sarana pertumbuhan bibit ayam dan membuat ayam terhindar dari berbagai jenis penyakit. Ada empat jenis vitamin yang harus disiapkan untuk usaha ternak ayam joper, di antaranya adalah vita chick, vita stres, fortevit, dan neo medril. Pemberian vitaminnya juga harus diatur sesuai dengan umur bibit ayam tersebut. Untuk pemberian vita chick adalah saat bibit ayam berada di usia 1 hingga 6 hari. Air gula juga harus diberikan pada bibit ayam yang berusia satu hari. Untuk vita stres bisa diberikan pada bibit ayam pada usia 4 sampai 32 hari. Fortevit diberikan pada bibit ayam di usia 12 sampai 32 hari. Untuk neo medril diberikan pada usia bibit ayam 1 hari. 4. Memberi Pakan Selain vitamin, pakan juga penting untuk keberlangsungan hidup ayam joper. Untuk pakan ayam yang diberikan bisa menggunakan BR murni, air gula jawa, voer, dan lain-lain. Air gula jawa diberikan pada ayam yang baru datang. Akan tetapi, bibit ayam yang baru datang jangan langsung diberi pakan. Campuran bekatul, kedelai, jagung, dan lain-lain bisa diberikan pada ayam pada usia setelah 1 bulan. Pakan BR murni atau voer diberikan pada bibit ayam sampai berusia 1 bulan atau 4 minggu. Dalam memberikan pakan ayam, pastikan untuk diberikan dengan merata dan atur campuran bekatul dengan sayur sesuai kebutuhan. 5. Memanen Ayam Joper Ayam joper akan berhasil dipanen ketika ayam sudah memasuki usia 6 minggu. Bobot ayam yang dijual berada di kisaran 0,7 sampai 0,9 kilogram. Apabila berlanjut sampai 3 bulan, maka bobot ayam bisa meningkat hingga 1,1 kilogram. Dalam beternak ayam, pastikan untuk memisahkan ayam yang terkena penyakit. Ternak ayam joper menjadi salah satu usaha yang peminatnya cukup banyak. Hal tersebut dikarenakan peminat ayam yang cukup tinggi di Indonesia. Selain itu, ternak ayam joper juga mudah untuk dilakukan oleh siapa saja. Usaha yang satu ini juga dapat mendulang keuntungan dalam waktu yang tidak lama.
Ayam Joper adalah ayam yang merupakan hasil persilangan dari ayam petelur betina dan ayam bangkok pejantan untuk memperoleh ayam kampung unggul/super yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar terhadap ayam kampung di pasaran. Ternak ayam Jawa Super atau yang disingkat dengan ayam Joper ini menjadi jenis usaha yang banyak diminati karena dapat memberikan keuntungan berlipat ganda. Harga ayam Joper yang cukup tinggi dan cenderung stabil menjadi alasannya. Berikut akan diulas analisa usaha ayam joper 100 ekor yang meliputi bagaimana perhitungan untung rugi dari beternak Ayam Joper, mulai modal yang dibutuhkan, biaya operasional, perhitungan laba rugi dan balik modal. Perhitungan dan analisanya dimulai dari 2 komponen utama dari biayanya adalah biaya pakan dan pengadaan DOC/Day Old Chick/anak Ayam umur 0 hari/kuthuk. Biaya Ternak Ayam Joper Kebutuhan Pakan Ayam Joper per 100 ekor Pakan yang umum adalah Comfeed dengan harga per zak di kisaran Rp Dibutuhkan kurang lebih 4 zak selama 60 hari dalam satu kali siklus ternak ayam jawa super dengan target bobot ayam antara – Biaya ini bisa lebih banyak lagi pada FCR Food Convertion Ratio yang buruk dengan bobot yang bisa pula berkisar antara – 1 kg. Harga DOC sekitar Rp 4500an. DOC 100 ekor 100 x Rp 4500 = Rp Pakan Comfeed BR-1 4 zak x = Rp Total = Rp Sehingga bisa disimpulkan dana minimal yang dibutuhkan untuk mengembangbiakkan 100 ekor Ayam Joper selama 2 bulan adalah Rp Perhatikan juga waktu yang tepat dalam memulai usaha ternak ayam Joper ini. Dan jika masih ragu-ragu, memulai dengan jumlah 100 ekor adalah jumlah yang pas. Selain itu perhatikan harga yang dipakai oleh para pemasar/distributor. Jika diperkirakan 2 bulan sejak mulai berinvestasi harga hanya beda tipis dengan biaya modal sekitar Rp. sebaiknya ditunda, kecuali memang dimaksudkan untuk belajar agar ada pengalaman. Contoh, jika diperkirakan harga per 1 ekor adalah Rp. berarti akan ada keuntungan sekitar 750 ribu belum alat dan perlengkapan, karena alat dan perlengkapan bisa dipakai berulang-ulang. Bisa juga diperinci sedikit. Asumsikan 1. Bobot ternak umur 55-60 hari pemeliharaan 2. Viabilitas ternak 100% tidak ada yang mati maka x x 100 ekor = maka akan ditemukan nilai keuntungan peternak adalah kurang lebih Rp Kurang lebih demikian pemikiran yang ada pada mereka terhadap peternak. Resiko/Kerugian ternak Ayam Joper Perlu diingat bahwa dalam proses pemeliharaan tidak mulus dengan viabilitas 100% dan harga pakan yang akan terus meningkat. Sebagai contoh, jika Anda memelihara dengan viabilitas 87% dengan rentang bobot antara dengan rata-rata bobot maka uang yang akan Anda terima berkisar pada x 87 ekor x = Rp Yang artinya, Anda menderita kerugian sekitar 200 ribu. Berdasarkan kondisi ini, maka para peternak seharusnya dalam perhitungan memasukkan biaya resiko sebesar nilai tersebut dan para pemasar seharusnya memasukkan nilai resiko tersebut agar tidak merugikan para peternak. Supaya mudah hitungannya toleransi mortalitas 20%. dan BEP pada biaya produksi belum vaksin dan suplemen > 80 x x T = Rp 60T = Rp T = Rp jadi setidaknya bisa ditargetkan bahwa harga jual ada di kisaran harga Rp sehingga peternak tidak rugi tetapi juga tidak untung sehingga bisa tetap beternak Ayam Joper dengan harapan mendapatkan hasil yang lebih baik dalam panen berikutnya. Sebagai seorang peternak, apalagi baru masuk ke dalam usaha Ayam Joper ini,, pasti Anda menginginkan komoditas ayam jawa super yang dikumpulkan dapat masuk pasar restoran, warung makan, dsb, sedangkan pada faktanya pemasar tidak hanya satu pemasar ayam jawa super Anda punya saingan sebagai pemasar. Jadi psikologi Anda sebagai pemasar pasti akan mencari ayam jawa super dari para peternak dengan harga serendah-rendahnya agar bisa menawarkan harga yang serendah-rendahnya di pasar setelah ditambahkan dengan biaya transportasi. hal inilah yang menyebabkan harga joper saat ini menjadi rendah. Sekarang mari kita lihat dari aspek psikologi pengelola rumah makan berbasis ayam kampung. mereka pasti juga menginginkan harga ayam kampung yang rendah sehingga mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. sebenarnya para pengelola tempat makan ini tidak terpengaruh sama sekali. ketika harga naik mudah saja bagi mereka untuk tetap mendapatkan keuntungan yang telah mereka targetkan, mereka tinggal menaikkan harga per porsinya selesai, dan mereka tidak berbohong karena memang demikian adanya. Jadi, pastikan Anda juga berteman baik dengan sesama peternak dan saling bekerja sama dalam menjaga pasar Ayam Joper ini agar tidak menjadi bisnis yang tidak memberikan keuntungan. Demikianlah analisa usaha beternak Ayam Joper 100 ekor. Semoga bermanfaat. Baca juga analisa usaha ayam potong atau analisa usaha ayam petelur sebagai alternatif usaha beternak ayam.
Analisa Usaha Ayam Joper Membuka peluang bisnis usaha memang dapat memberikan janji untung yang luar biasa saat berhasil melalui banyak prosesnya, namun setiap orang harus pandai membaca peluangnya. Salah satu usaha menguntungkan yang bisa dijadikan sebagai sampingan adalah beternak ayam joper, mengingat panennya bisa dilakukan dalam waktu singkat serta dalam jumlah yang cukup banyak pada tiap kali panen. Ayam Joper merupakan anakan hasil persilangan dari ayam Bangkok jantan dengan ayam petelur betina. Dagingnya memiliki cita rasa mirip ayam kampung dan produksi telurnya sangat cepat sehingga akan sangat menguntungkan jika Anda bisa memanfaatkan peluang untuk beternak ayam ini, cukup dengan jumlah 100 ekor saja bisa menghasilkan keuntungan yang lumayan. Dan jika Anda merupakan seorang pemula yang masih dalam tahap ingin mengawali usaha ayam joper 100 ekor, maka jangan khawatir untuk gagal, karena penjelasan pada poin-poin di bawah ini bisa memberikan gambaran yang bisa Anda jadikan referensi untuk memulai analisa usaha ayam joper 100 ekor. Siapkan Anggaran Untuk Modal Awal Usaha Ayam Joper Hal pertama yang harus dipersiapkan untuk memulai melakukan analisis usaha ayam joper 100 ekor adalah dana atau biaya sebagai modal awal usaha. Anda bisa menghabiskan dana tersebut untuk membeli bibit siap kawin maupun bibit yang siap untuk ditumbuhkembangkan secara pribadi. Harga untuk kedua pilihan bibit tersebut kurang lebih sama, sekitar 400 hingga 700 ribuan untuk membeli sepasang indukan siap kawin ataupun bibit ayam joper yang masih berusia anakan kemudian dikembangkan sendiri. Apabila Anda memilih bibit ayam joper anakan, maka bisa membeli 100 ekor yang masih berusia beberapa minggu dengan harga yang cukup murah, yakni 400 hingga maksimal 600 ribu. Sementara untuk biaya tambahan lain-lain, seperti pakan, vitamin atau vaksin, serta pembuatan kandang, diperkirakan bisa menghabiskan kurang lebih sekitar hingga 2 juta. Maka total biaya modal awal yang harus Anda keluarkan yakni jutaan. Jadi, untuk mengawali usaha ini Anda disarankan memiliki modal awal setidaknya sebesar 2,5 juta untuk bisa mulai membangun usaha bisnis ayam joper 100 ekor ini. Baca Juga Cara Ternak Burung Jalak Suren Berpeluang Sukses Mengurus Surat Izin Usaha Ayam Joper 100 Ekor Saat mendirikan usaha peternakan tentu akan lebih baik jika dilegalkan untuk menghindari adanya hambatan atau resiko yang bisa saja terjadi di waktu mendatang. Oleh karena itu, Anda bisa mengurus surat izin usaha untuk usaha ayam joper tersebut. Dengan begitu bisnis yang sedang Anda jalankan memiliki legalitas dan perlindungan hukum, meskipun sifatnya hanya dijadikan sebagai usaha sampingan. Hal ini juga dilakukan untuk menghindari adanya penipuan atau kecurangan yang dilakukan oleh pihak lain yang menjadi saingan bisnis Anda. Pastikan bahwa surat izin usaha tersebut diurus dengan segera agar bisa lebih leluasa dalam menjalankan ternak usaha ayam joper nantinya. Pilih dan Tentukan Lokasi Strategis Usaha Ayam Joper 100 Ekor Tempat yang baik bagi kandang ayam joper yakni jauh dari pemukiman, dan memilibi jarak kurang lebih 3 hingga 5 meter dari rumah. Kemudian periksa lingkungan di lokasi yang akan didirikan kandang agar jauh dari hewan pemangsa, seperti tikus, ular, dan yang lainnya. Sediakan penerangan dan udara yang cukup agar ayam-ayam joper bisa tumbuh dan berkembang dengan maksimal. Anda bisa mendirikan kandang yang di dalamnya diberikan lampu sebesar 5 watt, kemudian lampu tersebut diletakkan di tiap-tiap sekat di dalam kandang ayam atau menyebar. Desain kandang dengan baik, dengan menyediakan penampungan untuk kotorannya di bagian bawah kandang. Baca Juga Inilah Cara Ternak Ayam Kalkun yang Tepat Bagi Pemula Lakukan Analisa Pasar Terhadap Usaha Ayam Joper Setelah Anda memulai beternak ayam joper, selama merawat dan hendak mencapai masa panen, carilah sasaran pasar untuk menjual ayam joper 100 ekor milik Anda. Jangan khawatir tidak laku, karena ayam joper hingga kini masih sangat banyak peminatnya. Anda bisa memasarkan ayam-ayam tersebut kepada para pihak yang membuka usaha kuliner atau industry produk makanan yang terbuat dari ayam. Selain daging ayam, Anda juga bisa menjual hasil telurnya dengan mengawinkan indukan yang bisa menghasilkan anakan ayam joper berkualitas. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan sasaran konsumen dengan mudah karena hampir semua orang di sekitar tempat Anda, masih mengkonsumsi telur setiap harinya untuk berbagai keperluan berkaitan dengan hidangan makanan. Analisa Persiapan Peralatan Perlengkapan yang Sesuai Untuk Usaha Ayam Joper Apabila Anda telah berhasil menemukan sasaran yang tepat serta mendirikan lokasi kandang yang tepat pula, selanjutnya Anda perlu mempersiapkan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan untuk mengawali usaha ayam joper 100 ekor ini. Mulai dari peralatan sekaligus perlengkapan untuk mendirikan kandang, memberi pakan, mengatur penerangan, dan sebagainya. Anda juga harus mempersiapkan peralatan seperti timbangan untuk mengetahui bobot ayam joper selama masa perkembangan, begitupun dengan telurnya. Kemudian perlengkapan lain seperti baju pelindung untuk beternak, selang, dan yang lainnya. Baca Juga Cara Ternak Ayam Jawa Super Untuk Pemula Mengenal Kriteria dan Karakter Ayam Joper Selama mengembangbiakkan atau mengawinkan indukan ayam joper, Anda harus mengetahui karakter dan kriteria ayam saat sedang mengalami masalah seperti penyakit dan lain lain. Hal tersebut sangat perlu dilakukan agar hasil panen ayam joper berkualitas dan bisa meningkatkan permintaan pasar terhadap ayam joper. Apabila Anda merupakan seorang pemula yang benar-benar tidak mengetahui hal apapun tentang peternakan unggas, khususnya ayam, sebaiknya carilah informasi dari para peternak yang sudah berpengalaman. Anda bisa mempelajari dengan detail berbagai hal tentang ayam joper tersebut, kemudian mempraktekkannya secara nyata pada usaha ternak milik pribadi. Anda juga bisa menjadikan peternak ahli tersebut sebagai relasi atau mitra bisnis Anda. Tentukan Harga Ayam Joper Sesuai dengan Kondisi Pasar Pada tahap selanjutnya, Anda mulai dapat menentukan harga pada ayam-ayam yang akan dipanen. Caranya dengan mempertimbangkan kualitas ayamnya, bisa dilihat dari kesehatan si ayam, kemudian produktifitas ayam petelur, dan sebagainya. Selain itu, Anda juga harus mempertimbangkan harga yang ada di pasaran terkait ayam joper ini. Meskipun lebih murah dari ayam kampung, Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan jika berhasil menjualnya dalam jumlah besar, oleh karena itu lebih baik jika mendapatkan konsumen yang sedang menjalani usaha di bidang kuliner yang makanannya terbuat dari ayam joper, mulai dari daging dan telurnya. Daging ayam joper bisa dijual per kilonya dengan harga 33 ribu rupiah, jadi Anda bisa menghasilkan untung luar bias ajika berhasil menjual hampir 100 ekor ayam joper. Analisis dan Prediksi Berbagai Resiko dan Hambatan Usaha Ayam Joper 100 Ekor Setiap usaha membutuhkan analisis yang matang, terutama pada hambatan saat menjalankan prosesnya serta saat menghadapi resiko yang akan datang selama bisnis berjalan. Sebagai peternak usaha ayam joper 100 ekor, Anda bisa mengamati tingkat sekaligus kondisi pada permintaan pasar, kemudian menganalisa berbagai persaingan yang pasti Anda hadapi mengingat banyaknya orang yang memilih peluang untuk beternak ayam joper. Analisis yang Anda lakukan pada bisnis ini nantinya akan memberikan hasil bagi Anda untuk menjalankan strategi pengembangan bisnis sekaligus strategi bersaing yang tepat. Caranya dengan mencatat secara detail berbagai hambatan yang pernah dialami saat pertama kali membuka usaha, mulai dari persiapan bibit hingga pengembangbiakan. Selanjutnya cermati masalah apa yang sedang Anda alami, mulai dari penyakit pada ayam, dan sebagainya. Setelah Anda mendapatkan informasi tentang hal tersebut, selanjutnya prediksilah resiko yang akan dihadapi di masa mendatang dengan tingkat masalah yang Anda hadapi sebelumnya. Dari situ Anda pun bisa mendapatkan penjelasan tentang berbagai hal secara berkesinambungan, kemudian menentukan strategi atau langkah yang tepat untuk bertahan dan maju. Baca Juga Analisa Sederhana Usaha Ternak Ayam Potong Lakukan Strategi Bersaing & Pengembangan Bisnis Efektif Pada Usaha Ayam Joper 100 Ekor Seperti yang sedikit disinggung pada pembahasan di atas, bahwa strategi bersaing sekaligus pengembangan bisnis sangat perlu untuk dilakukan agar usaha bisa bertahan. Dan strategi yang tepat baru bisa dilaksanakan jika si pemilik usaha bisa menemukan berbagai permasalahan yang dialami mulai dari awal hingga akhir, serta mampu memprediksi berbagai resiko yang akan dihadapi. Ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk memulai strategi bersaing dan mengembangkan bisnis secara efektif pada usaha ayam joper 100 ekor, seperti pada beberapa poin yang dibahas di bawah ini. 1. Anda bisa meningkatkan strategi pemasaran daging dan telur ayam joper 100 ekor ini kepada sasaran konsumen yang tepat. 2. Anda juga harus menjalin relasi yang kuat dengan berbagai pihak dan kalangan yang sangat potensial dalam memberikan keuntungan pada bisnis yang sedang dikembangkan. 3. Ketahui jaringan para peternak ayam joper untuk mengetahui perkembangan penjualan ayam joper. 4. Ikuti komunitas yang secara khusus diisi oleh berbagai pihak yang saling berbagi informasi tentang hal terkait ayam joper, mulai dari cara yang baik untuk beternak hingga panen, serta penentuan hasil keuntungan yang bisa didapatkan. 5. Jangan berhenti untuk memperkenalkan usaha Anda kepada warga di sekitar rumah atau lokasi peternakan ayam joper milik Anda. Buat mereka mengetahui kualitas dari hasil ternak tersebut. Baca Juga Cara Ternak Ayam Potong/Pedaging, Sukses Cepat Tanpa Kegagalan Tips dan Kesimpulan Melihat prospek yang bisa memberikan kepastian menguntungkan tentunya membuat Anda sangat berminat untuk menjalankan ternak usaha ayam joper 100 ekor ini, apalagi bisa dilakukan oleh para pemula dengan langkah yang cukup mudah sehingga banyak sekali peminat usahanya. Dengan begitu Anda sebaiknya segera membuat keputusan dengan niat dan keyakinan untuk mencapai keberhasilan dalam usaha ini agar bisa bertahan dan mendapatkan keuntungan. Cara yang tepat agar mendapatkan segala yang Anda harapkan saat menjalankan bisnis ini adalah dengan melakukan langkah-langkah atau cara yang sudah dijelaskan pada tiap poin seperti di atas. Serta jangan pernah menyerah saat menghadapi beragam hambatan ketika baru saja memulainya, karena hal tersebut merupakan awal kesuksesan yang akan Anda peroleh saat memanen hasil ternak ayam joper 100 ekor ini. Selamat mencoba dan pastikan langkah mengawalinya dilakukan dengan tepat.
Home » Bisnis Ayam Joper, Analisa Usaha dan 5 Hal yang Pentingnya Bisnis Ayam Joper – Ada banyak bidang usaha yang bisa digeluti saat ini mulai dari bisnis pakaian, makanan, hingga salah satu yang menguntungkan, ternak. Kebutuhan akan daging ayam yang masih tinggi membuat usaha budidaya joper punya peluang besar. Banyak orang meremehkannya tetapi bagaimana analisa usaha ayam joper 1000 ekor sebenarnya? Ayam kampung ketika diolah bisa memberikan tekstur berbeda daripada jenis unggas broiler dan rasa gurih yang tinggi. Meski dari segi pertumbuhan ayam ini lebih lambat tetapi harga di pasaran yang tinggi membuatnya lebih menguntungkan. Ada peluang untung jutaan rupiah dari usaha yang bisa dijalankan di dekat rumah ini. Perbedaan Joper dan Kampung Biasa Ayam joper sendiri bukan sekedar ayam kampung biasa, ada banyak kelebihan yang akan menambah keuntungan peternak. Joper punya siklus pertumbuhan yang lebih cepat yakni hanya sekitar 2 bulan saja untuk menghasilkan satu ekor siap panen. Meski pertumbuhan ayam ini tergolong lebih cepat, tidak ada perbedaan dari segi kekerasan ataupun aroma dan rasa yang keluar. Pemeliharaannya pun cukup mudah apalagi disertai berikut tingkat ketahanan ternak terhitung lebih baik dibanding ayam broiler. Analisis Usaha Ternak 1000 Ekor Sebelum bisnis dijalankan, sangat penting melakukan kalkulasi dan analisis modal di awal sebelum usaha yang nantinya diperlukan. untuk analisa usaha ayam joper 1000 ekor sudah dirangkum tadi lalu berikut catatan lebih lengkapnya Anakan Joper 1000 ekor Rp. / ekor = Obat dan vaksin Rp. Tambahan Vitamin Rp. Pakan ayam 40 sak Rp. / sak = Listrik Rp. Fasilitas makan minum Rp. 50 unit lampu bohlam Rp. Usaha ini memerlukan total modal kurang lebih di angka Rp. angka yang memang cukup tinggi. Joper ketika sampai pasaran saat ini berada di kisaran harga Rp. untuk setiap kilonya, ini bisa fluktuatif bergantung waktu penjualan. Jika dihitung berdasarkan pakan yang diberikan, kemungkinan omset kotor yang akan didapatkan peternak berada di angka Rp. Pages 1 2 3 4
Prospek agribisnis ayam KUB bisa dikatakan memiliki potensi yang cukup baik untuk usaha saat ini. Permintaan dan peluang pasarnya selalu meningkat. Selain itu, didasari pula akan pentingnya gizi hewani untuk kesehatan tubuh manusia. Disisi lain, ayam KUB memiliki pangsa pasar atau konsumen yang spesifik. Hal ini dikarena ayam KUB memiliki keunggulan yang dapat dijadikan sebagai ayam penghasil daging dan penghasil telur. JUAL DOC JOPER & KUB Siap kirim ke seluruh wilayah Indonesia “BERGARANSI” Ayam Kampung Unggalan atau Ayam KUB menjadi salah satu jenis unggas yang saat ini menjadi favorit para peternak image 1 Tetapi, suatu usaha peternakan seperti pembesaran jenis ayam KUB ini harus memiliki sifat usaha layak untuk dikembangkan dan tentunya mampu memberikan keuntungan yang realistis sehingga bisa dilakukan secara berkelanjutan atau terus – menerus. Agar peternak pemula memiliki gambaran bagaimana tentang potensi dari usaha ini maka, perlu dilakukan analisa usaha ayam KUB. Namun, sebelum jauh melangkah tentang analisa usaha ayam KUB maka alangkah baiknya kita ketahui apa itu ayam KUB? Mengenal Ayam Unggulan KUBBagaimana Cara Pemeliharaan Ayam Unggulan KUB ?1. Pemberian Pakan2. Pemberian Minum3. Pemanas dan Tirai 4. Mengatur Kepadatan Kandang5. Pengaturan Alas KandangAnalisa Usaha Ayam KUB 1000 ekor1. Asumsi2. Biaya 3. Penerimaan4. Laba5. Kelayakan Usaha Mengenal Ayam Unggulan KUB Ayam KUB adalah ayam hasil dari penelitian Balai Penelitian Ternak, Badan Litbang Pertanian. Ayam ini memiliki keunggulan yang berupa produktivitas telur bisa mencapai 160 – 180 butir per tahun Produktivitas hingga 50 % lebih tinggi dari ayam kampung biasa yang hanya berkisar 25% – 30% per populasi dan puncak bertelur mencapai 66,67% pada umur 27 minggu serta produksinya dapat bertahan selama 6 minggu dan mencapai > 60%. Bogor menjadi tempat dimana ayam KUB ini berasal image 2 Meskipun ayam KUB dikenal dengan produktivitas cukup tinggi namun sifat mengeramnya sangat rendah. Jika ayam kampung biasa mencapai 100% dari total populasi tetapi, untuk KUB sekitar 10%. Sedangkan untuk bobot potong ayam ini berkisar antara 800 – 1000 gram dalam waktu pemeliharaan 10 minggu. Jika dibandingkan dengan jenis ayam kampung biasa apabila ingin mencapai target bobot yang sama memerlukan waktu dalam pemeliharaan sampai 16 – 20 minggu. Agar mendapatkan bibit ayam KUB yang berkualitas maka perlu adanya pemilihan indukan yang berkulitas, sehat dan tidak cacat image 3 Asal usul dari ayam KUB ini diawali pada tahun 1997 – 1998 di Balai Penelitian Ternak Ciawi, Bogor, Jawa Barat yang berinisiasi melakukan penelitian dengan mendatangkan indukan ayam kampung yang berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat terutama dari Cipanas – Cianjur, Jatiwangi – Majalengka, Pondok Rangon – Depok, Ciawi – Bogor dan Jasinga – Bogor. Baca juga 8 Alasan Kenapa Anda Harus Ternak Ayam KUB Bagaimana Cara Pemeliharaan Ayam Unggulan KUB ? Berhubung ayam KUB bisa dijadikan ayam pedaging maupun petelur sehingga dalam perawatannya ada sedikit perbedaan. Dan berikut untuk pemeliharaan ayam KUB yang dijadikan sebagai pedaging 1. Pemberian Pakan Di Awal pemeliharaan DOC diberikan pakan pabrikan yang mengandung protein 21%. Untuk pakan bisa diberikan dengan sedikit demi sedikit 4 – 5 kali sehari di minggu pertama pemeliharaan. Tekstur pakan DOC dipastikan yang lembut atau halus tetapi jika dalam bentuk butiran kecil bisa dihaluskan dahulu hal ini bertujuan agar mudah dalam mengonsumsinya. Selanjutnya dalam pemberian pakan bisa 2 kali sehari pada waktu pagi dan sore. Untuk kebutuhan pakan ayam KUB diawal pemeliharaan 5 gram / ekor/ sehari. Pakan yang dapat diberikan pada Ayam KUB yakni bisa diberikan jenis Voer atau Konsentrat image 4 Selanjutnya, dalam pemberian jumlah pakannya bisa ditambah 5 gram setiap minggunya hingga usia 5 minggu. Dan saat memasuki umur 6 – 10 minggu bisa dilakukan penambahan sekitar 10 gram setiap minggunya. Perhitungan pakan ayam KUB yang diberikan harus sesuai berdasarkan tingkatan umur sampai 10 bulan yang mana mencapai 75 gram per hari. 2. Pemberian Minum Dalam pemeliharaan ayam alangkah baiknya, air selalu tersedia secara terus – menerus dan dipastikan jumlah tempat minumnya mencukupi sesuai dengan populasi ayam. Untuk ukuran 1 buah tempat minum bisa digunakan sekitar 25 – 40 ekor tergantung dari usia ayamnya. Agar meminimalkan serangan jamur dan penyakit, alangkah baiknya jika tempat minum dibersihkan secara berkala dari kotoran serta sisa pakan yang terlarut di tempat minum tersebut. Air sangat penting dalam proses kegiatan beternak, adanya sumber air yang dekat dengan kandang maka akan memudahkan peternak dalam mengambil air untuk minum maupun untuk membersihkan kandang image 5 Fungsi penyediaan air tersebut untuk membantu dalam proses metabolisme, melunakkan pakan saat proses pencernaan, serta sebagai pendinginan tubuh. Apabila pemberian air dalam pemeliharaan ayam kurang maksimal atau mengalami kekurangan maka, akan berakibat pertumbuhan yang tidak sempurna atau merata kekerdilan hingga kematian. 3. Pemanas dan Tirai Di minggu – minggu awal pemeliharaan DOC membutuhkan suhu sekitar 37 °C. Ketika ayam berusia di atas 4 minggu, suhu ideal yang dibutuhkan sejitar 21 – 24 °C. Suhu diturunkan sesuai dengan pertumbuhan ayam. Suhu bisa dikatakan sebagai salah satu faktor terpenting dalam pemeliharaan ayam KUB. Untuk suhu kandang ayam KUB dikatakan nyaman apabila memiliki salah satu ciri, yakni jika DOC menyebar merata di dalam kandang dan tidak bergerombol dari salah satu brooder. Karena apabila DOC bergerombol maka terindikasi kedinginan. Sedangkan jika DOC menjauh terindikasi kepanasan. Dari kondisi tersebutlah yang menjadi patokan peternak untuk mengetahui suhu ideal. Agar ayam tidak terluhat bedesak – besakan, maka perlu adanya pengaturan jumlah populasi ayam di dalam kandang image 6 4. Mengatur Kepadatan Kandang Untuk patokan kepadatan ayam yang dipelihara bisa ditentukan berdasarkan luas kandang. Dalam mengatur kepadatan ayam KUB dari usia 10 – 12 minggu bisa menggunakan ukuran 10 ekor per m2. Tujuan dari mengatur kepadatan kandang ayam kub untuk menjaga kenyamanan selama pemeliharaan. Sehingga mempengaruhi pertumbuhan dan menghindari kanibalisme akibat dari kandang yang terlalu padat. 5. Pengaturan Alas Kandang Untuk alas kandang saat pemeliharaan DOC Ayam KUB pedaging saat usia 1 – 7 hari dapat menggunakan alas koran. Usahakan agar alas koran berlapis dua, hal ini dilakukan agar alas tidak mudah sobek atau pun basah terkena air minum si ayam. Pemberian pakan pada alas koran ini berlangsung selama 7 hari, dan untuk pakan bisa langsung ditebar di lantai kandang. Tetapi alangkah baiknya jika pemberian pakan tetap menggunakan wadah pakan khusus untuk ayam. Salah satu contoh alas koran di dalam kandang ayam image 7 Setelah ayam berusia diatas 7 hari peternak dapat mengganti alas koran tersebut dengan alas sekam. Tentu pada setiap alas sekam yang sudah basah atau kotor tetap harus diganti secara rutin. Hal ini dilakukan agar ayam terhindar dari serangan penyakit yang disebabkan oleh virus atau bakteri. Apabila kandang jenis postal maka lantai bisa menggunakan sekam selama pemeliharaan dan dibersihkan atau dikeluarkan setelah panen total sekaligus cuci kandang. Sementara jika kandang jenis panggung alas sekam biasanya digunakan selama masa brooding Pemanas. Ketika ayam di atas usia 21 hari alas sekam bisa diangkat sedikit demi sedikit tujuannya agar ayam tidak kaget sehingga semua bisa terangkat. Dan untuk kotoran bisa langsung jatuh ke kolong kandang. Ketika masa brooding lantai kandang panggung dihamparkan terpal lalu ditaburi sekam atasnya. Hal tersebut bertujuan supaya tidak berjatuhan ke kolong kandang. Setelah mempelajari dari cara pemeliharaan ayam KUB pedaging. Berikut ini mari kita melangkah ke pembahasan selanjutnya yakni, analisa usaha ayam KUB 1000 Ekor. Analisa Usaha Ayam KUB 1000 ekor Tujuan lain dilakukan analisa usaha ayam KUB ini yakni, untuk mengevaluasi usahanya tersebut menguntungkan atau tidak. Karena diharapkan, pada setiap tindakan dalam melakukan usaha diharapkan mampu memberikan imbal balik dari pengorbanan yang telah dikeluarkan minimal sama atau impas. Sebelum penternak memutuskan untuk beternak ayam kub, alangkah baiknya jika peternak melaukan anlisa usaha ayam kub terlebih dahulu. Agar peternak mempersiapkan berapa modal dan pengeluaran yang dibutuhkan selama beternak image 8 Untuk mendapatkan nilai lebih diperlukannya efisiensi yang mana prinsipnya menekan usaha dengan biaya sekecil mungkin. Karena pada tingkat hasil yang tetap atau menggunakan biaya tetap diperoleh hasil yang lebih banyak. Suatu analisa ekonomi di dalam perhitungannya selalu melibatkan antara biaya dan penerimaan. Baca juga Bagaimana Manajemen Pemeliharaan Ayam KUB yang Benar ? Biaya merupakan jumlah modal yang harus dikeluarkan untuk melakukan pembayaran sumber daya. Sedangkan penerimaan adalah pemasukan uang yang diterima dari hasil penjualan produksi. 1. Asumsi Usaha dimulai dengan pemesanan DOC KUB sejumlah 1000 ekor. Untuk luas kandang yang dibutuhkan berukuran 100 m2 Lebar kandang 5 – 7, dengan panjang menyesuaikan kondisi lahan Harga ayam kub per ekor usia panen Rp Satu periode pembesaran KUB Pedaging membutuhkan waktu sekitar 70 – 75 hari 2,5 bulan. Satu siklus pembudidayaan selama 90 hari atau 3 bulan termasuk dalam pengosongan kandang, dan penyiapan masuk DOC selanjutnya sehingga dalam satu tahun ada 4 periode. Mortalitas atau tingkat kematian sekitar 5 %. Berat panen rata – rata 830 gram /ekor dengan FCR 2,7. Sehingga dalam pencapaian berat panen 830 gram /ekor membutuhkan pakan 2,3 kg /ekor. Pakan yang digunakan dalam ternak tersebut jenis pabrikan dan racikan sendiri. Lahan milik pribadi dan peternakan dikelola sendiri. 2. Biaya a. Biaya Tetap NoJenis BiayaHarga RpUmur Ekonomi TahunanPenyusutan1 Tahun Rp1 Periode Rp 1Kandang Pembesaran ukuran 100 troy 15 buah pakan kapasitas 5 kg 40 buah minum kapasitas dua galon 40 buah 1 b. Biaya Variabel per periode NoJenis BiayaSatuanJumlahHarga Satuan RpTotal Biaya Rp Feedkarung/50 kg x 12 Finisherkarung/50 kg x 34 vitamin, obat – obatan, sekam, gas elpijiper Kebutuhan pakan 12 karung kapasitas 50 kg/karung didapatkan dari konsumsi pakan DOC – 1 bulan awal sebesar 0,6 kg/ekor x ekor = 600 kg = 12 karung. Kebutuhan pakan 34 karung kapasitas 50 kg/karung didapatkan dari konsumsi pakan usia 1 bulan – panen sebesar 1,7 kg/ekor x ekor = kg = 34 karung. Angka 1,7 kg diperoleh dari kebutuhan pakan 2,3 kg/ekor/hari dikurangi konsumsi pakan selama 1 bulan awal 0,6 kg – 1,7 kg. c. Biaya Total Biaya Total = biaya tetap + biaya variabel= Rp + Rp. Rp 3. Penerimaan Penerimaan = volume produksi x harga ayam kub perkilo 2021 Jual= 788,5 kg x Rp Rp. 4. Laba Laba per periode = penerimaan – biaya total= Rp. – Rp Rp. Laba per tahun = Laba per periode x 4 periode= Rp. x 4 periode= Rp 5. Kelayakan Usaha a. RC Ratio RC = Total penerimaan total biaya= Rp. Rp Rp 1,12 Nilai 1,12 menunjukkan bahwa setiap rupiah biaya yang dikeluarkan akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp 1,12. b. Break Event Point BEP BEP harga produksi = biaya total jumlah produksi= Rp 788,5 kg= Rp Nilai Rp menunjukkan bahwa titik impas usaha pembesaran ayam KUB pedaging sesuai perhitungan di atas tercapai jika harga ayam kub perkilo ukuran konsumsi Rp BEP volume produksi = Biaya total harga jual per unit = Rp Rp 703 kg Nilai 703 menunjukkan bahwa titik usaha pembesaran ayam KUB pedaging tercapai saat jumlah KUB ukuran konsumsi yang terjual sebanyak 703 kg. Bagi Anda yang tertaik untuk mengembangkan usaha ternak Ayam KUB, bisa dipesan ditempat kami. Kami menyediakan DOC/ Bibit Ayam KUB usia baru saja menetas dan siap mengirimkan pesanan hingga keseluruh wilayah Indonesia Silahkan hubungi WA kami berikut ini untuk mengetahui informasi lebih lengkapnya WHATSAPPTELPONSMS CS 10856-4772-3888 CS 20812-4648-2525 CS 30813-6330-7506 Kata terkait Analisa Usaha Ayam KUB, harga ayam kub perkilo, perhitungan pakan ayam kub, harga ayam kub per ekor, kebutuhan pakan ayam kub, harga ayam kub perkilo 2021, analisis usaha ayam kub, harga ayam kub umur 2 bulan, kandang ayam kub nra Tim dalam penulisan artikel nya di dukung oleh Bapak Agus Harianto beliau sosok senior di dunia peternakan di Indonesia alumni Fakultas Peternakan dan bersinergi dengan Akademisi lainya. Kami senantiasa berikhtiar berbagi tulisan yang bermanfaat. Komentar, kritik dan saran yang membangun sungguh merupakan energi positif bagi kami.
analisa usaha ayam joper 1000 ekor